Dalam komunikasi dengan menggunakan HT topografi suatu daerah sangat mempengaruhi kualitas penerimaan maupun pengiriman suatu pesan. Hal ini bila ada halangan Gunung atau bukit maka signal akan terputus. Untuk bisa menyambung lagi maka diperlukan alat untuk mengulang signal yang dipancarkan dari radio satu ke radio lainnya. Alat ini namanya Repeater.
Repeater (RPU= radio pancar ulang) adalah sebuah stasiun untuk menerima sinyal yang masuk dan mengirimnya kembali pada frekuensi yang berbeda. Repeater bermanfaat untuk memperluas jangkauan komunikasi radio hingga radius 40-100km bahkan bisa lebih. Tanpa repeater, antar pesawat HT dengan power 5watt hanya menjangkau 2-5km efektif di perkotaan, bandingkan dengan mempergunakan RPU, hanya dengan HT bisa mencapai radius 20-60km.
untuk memaksimalkan jangkauan, Repeater biasanya diletakan di Dipuncak gunung, Agar bisa menerima dan mengirim dalam jangkuan luas atau di Atas Gedung dll. Semakin tinggi penempatan Repeater dan Antenna nya, semakin jelas pula signal radio yang di terimanya.
Di sini ada dua frekwensi yang berbeda. Satu frekwensi untuk menerima (RX/Receive) satu lagi frekwensi untuk mengirim (TX/Transmite). Untuk itu alat yang dipakai harus mendukung 2 kedua frekwensi tersebut. Yang bisa disebut yang mempunyai fasilitas Simplex Duplex. Untuk Radio Rig biasanya sudah semua mendukung. Namun untuk HT yang keluaran lama ada yang belum mendukung. Kalau keluaran baru sudah mendukung semua.
Ada beberapa Type repeater:
1. repeater simplex
Repeater Simpleks terdiri dari 1 (satu) unit transceiver yang bekerja pada alokasi frekuensi simpleks yang dilengkapi dengan sebuah sirkuit perekam suara digital dengan durasi pendek. Ketika transceiver menerima sinyal, maka perekam suara akan mulai merekamnya (biasanya durasi antara 30 detik hingga 60 detik). Ketika sinyal yang diterima berakhir, perekam suara digital akan secara otomatis memutar kembali hasil rekaman terakhir kemudian dengan bantuan sirkuit kontrol akan memberikan perintah kepada transceiver pada waktu yang sama untuk memancarkan suara hasil rekaman tersebut. Didalam Simplex Repeater hanya terdiri dari 1 unit radio yang berfungsi sebagai Penerima sekaligus sebagai Pemancar. Sinyal dan pesan yang diterima tidak langsung di pancarkan dalam waktu yang sama, namun tetap dalam satu frequency yang sama.
2. Repeater Duplex :
kombinasi dari Penerima radio dan Pemancar radio yang menerima sinyal lemah atau pada tingkat yang rendah kemudian mentransmisikan kembali pada waktu yang sama ketingkat yang lebih tinggi atau daya yang lebih tinggi pada frequency yang berbeda namun masih dalam band yang sama, sehingga sinyal dapat menjangkau jarak yang lebih jauh tanpa mengalami degradasi. Sebuah repeater duplex menggunakan frekuensi radio dua, sebuah "Input"frekuensi, yang memantau untuk sinyal, dan output frekuensi, di mana ia memancarkan kembali sinyal yang diterima pada kekuatan yang lebih tinggi atau amplitudo tinggi. Input adalah frekuensi yang radio mobile, atau radio genggam, mengirimkan untuk mencapai repeater. Output adalah pemancar frekuensi untuk repeater yang mengulangi audio dari sinyal yang diterima pada input.
3. Repeater Crossband
Crossband itu artinya beda band antara frekwensi RX dan TX (misal VHF dan UHF, atau VHF dan HF).
Demikian sekilas ulasan mengenai repiter semoga bermanfaat!!!
Dikutip dari berbagai sumber
Our Social Media